Teks Ibadah Pemberkatan Binatang dan Tanaman ( Blessing for Pets and Plants )

 

UPACARA PEMBERKATAN BINATANG PELIHARAAN DAN TANAMAN KESAYANGAN



Lagu Pembukaan : " TUHAN SUMBER GEMBIRA KU "

* Semua bunga ikut bernyanyi  Gembira hatiku  Segala rumput pun riang ria  Tuhan sumber gembiraku
Semua jalan di duniaMenuntunmu ke surgaDesiran angin nan mesraMengayunmu ke surga, kembali ke *
Semua lorong di bumiHaruslah kau jalaniBersama dengan sesamaMenuju pada Bapa kembali ke *

P    : Dalam Nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus

U   : Amin

P   : Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa pencipta alam semesta dan dalam    

       Kristus Putra-Nya sang juru slamat dunia dan dalam Roh Kudus yang menggerakkan   

       alam semesta selalu beserta kita.

U : Sekarang dan selama-lamanya.

Dengan singkat Imam atau Diakon ( Prodiakon ) menjelaskan maksud upacara ini.

Umat beriman yang terkasih dalam Kristus , St Fransiskus telah memberikan contoh kepada kita untuk tetap bersyukur dan menjalin hubungan dengan semua mahluk hidup : binatang atau tumbuh2an karena mereka semua dititipkan kepada kita dan mereka membutuhkan kasih sayang, perhatian dan doa dari kita, agar mereka dapat memberikan keceriaan, dan berbunga atau berbuah sebagai berkat bagi kita mahluk ciptaan Nya.
Adapun maksud dari upacara ini adalah agar tanaman dan binatang yang tumbuh dan hidup disekitar kita dapat memberikan berkat dan diberkati, dan kita selalu ingat ajakan dari St Fransiskus asisi dan Paus untuk tetap menjaga, merawat dan mengasihi ibu bumi dan semua mahluk yang ada serta melakukan pertobatan ekologis untuk menjaga alam agar kelangsungan hidup kita terus terjamin. 

Bacaan singkat tentang St Fransiskus Asisi 

( Oleh wakil dari teman2 LH St Matias Rasul ) 

Bahwa semua ciptaan, baik binatang maupun tanaman mencoba untuk menunjukkan kasih sayang mereka sebagai balasan akan kasih sayang St Fransiskus pada mereka, nampak mereka merasa senang ketika dibelai , di sirami dan dirawat olehnya, mereka setuju dengan apa yang diminta  dan taat untuk melakukan apapun yang diperintahkan. 

Demikianlah ketika St Fransiskus tinggal di sebuah pertapaan, seekor elang yang membuat sarang didekat tempat itu seperti menjalin ikatan persahabatan yang erat dengannya dan berkomunikasi dengan cara-cara yang tidak biasa seperti layaknya manusia bercakap-cakap. Karena sepanjang malam elang itu selalu memberitahukan kepada St Fransiskus melalui kicauannya tepat pada jam di mana St Fransiskus biasa bangun untuk berdoa dan memuji Tuhan di tengah malam. 

Hal itu sungguh menyenangkan hati St Fransiskus sebab hal itu menghindarkannya dari keterlambatan berdoa karena dia menyadari bahwa kadang kemalasan masih dapat menguasai badannya. 

Namun apabila elang itu melihat bahwa St Fransiskus sedang sakit maka ia membiarkan Santo Fransiskus tetap tidur dan tidak memberinya tanda untuk bangun, bahkan ia berkicau sedemikian rupa seolah2 mengingatkan agar St  Fransiskus dapat cepat beristirahat.

 (Memoriale nel desiderio del’anima, Thomas Celano, 75,77)

 

P   :  Terpujilah Engkau Tuhanku bersama semua mahluk-Mu terutama Saudara Matahari,

        dia terang siang hari, melalui dia, kami Kau beri terang.

U :  Dia indah dan bercahaya dengan sinar cahaya yang cemerlang, Yang Maha luhur, dia menjadi 

       tanda dan lambang kehangatan dan penghidupan

P   :  Terpujilah Engkau Tuhanku karena saudari bulan dan bintang-bintang, di cakrawala

U :   Kau pasang mereka, saling bergemerlap , megah dan indah , yang memberikan sinar dalam

        kegelapan malam, dengannya Engkau menerangi malam, dia indah, cerah dan ceria.

P :  Terpujilah Engkau Tuhanku karena saudara angin dan karena udara dan kabut,

    langit yang cerah dan segala cuaca. 

U : Dengannya engkau memberikan kesejukan, dan udara untuk bernafas dan menghidupi  

P   : Terpujilah Engkau Tuhanku karena saudara air, dia besar faedahnya, selalu merendah, 

        berharga dan murni.

U : Dengannya Engkau memberikan kesegaran untuk memenuhi dahaga kami, 

      dan memberikan kehidupan bagi tanaman & hewan di bumi.

P  :  Terpujilah Engkau Tuhanku karena saudara api, dengannya Engkau memberi kehangatan,

        dia kuat dan perkasa.

U :   Dengan nya Engkau menghangati dinginnya malam dan bermanfaat bagi kehiduapan

P   :  Terpujilah Engkau, Tuhanku, karena Saudari kami Ibu Bumi , dia menyuap dan 

         mengasuh kami.

U :  Dia menumbuhkan aneka ragam buah-buahan, beserta bunga warna-warni dan

        rumput-rumputan dan memberikan kelangsungan kehidupan bagi kami

P   :  Marilah berdoa,

U   :    Ya Allah, pencipta semesta alam, Engkau telah menempatkan manusia di taman firdaus  

         bersama tumbuh2an dan para binatang agar menjadi teman dan penolong hidup manusia.  

         Hamba-Mu St Fransiskus Assisi bahkan mengalami persahabatan yang membahagiakan

         dengan tumbuh2an dan para binatang, maka kami mohon berkatilah  (†)

         tumbuhan serta binatang-binatang peliharaan umat-Mu ini agar senantiasa sehat dan

         terhindar dari penyakit dan mara bahaya. Semoga mereka dapat menjadi teman hidup

         yang menggembirakan dan dengan melihat kesetiaan saudara anjing & kucing atau keceriaan

         saudari burung dan keunikan binatang lainnya , juga warna warni bunga serta buah dari berbagai

         tanaman yang tumbuh di muka bumi, kami pun ingat dan menyadari kesetiaan-Mu, keindahan 

         karya ciptaan-Mu dan keagungan-Mu sendiri karena mereka juga menjadi jejak kehadiran-Mu

        dalam hidup kami di  dunia ini. 

        Demi Kristus Tuhan dan pengantara kami.

U : Amin.

Kemudian Imam ( Prodiakon ) memercikkan para binatang dan tanaman peliharaan dengan

air suci dengan hati-hati.

Umat dan binatang tetap di tempat, Imam atau  prodiakon akan berkeliling untuk memercikkan air suci, 
Umat diharap menjawab  AMIN dan membuat tanda salib setelah binatang / tanaman di perciki air suci

Mari kita berdoa, Doa yang diajarkan oleh Santo Fransiskus Asisi :

P : Tuhan, Jadikanlah aku pembawa damai, 

      Bila terjadi kebencian,

U : Jadikanlah aku pembawa cinta kasih,

P :  Bila terjadi penghinaan,

U :  jadikanlah aku pembawa pengampunan,

P :  Bila terjadi perselisihan,

 U :  jadikanlah aku pembawa kerukunan,

 P :  Bila terjadi kebimbangan,

 U :  jadikanlah aku pembawa kepastian,

 P :  Bila terjadi kesesatan,

 U : jadikanlah aku pembawa kebenaran,

 P :  Bila terjadi kecemasan,

 U : jadikanlah aku pembawa harapan, 

 P :  Bila terjadi kesedihan,

 U : jadikanlah aku sumber kegembiraan,

 P : Bila terjadi kegelapan,

U :  jadikanlah aku pembawa terang,

U :  Tuhan semoga aku ingin menghibur daripada dihibur,

       memahami daripada dipahami,

       mencintai daripada dicintai,

       sebab, dengan memberi aku menerima,

       dengan mengampuni aku diampuni,

       dengan mati suci aku bangkit lagi,

       untuk hidup selama-lamanya.  Amin.

Penutup

P   : Tuhan beserta kita

U  : Sekarang dan selama lamanya

P    : Semoga kita semua dan semua tumbuhan dan binatang peliharaan kita senantiasa hidup dalam

       berkat Allah yang mahakuasa: Bapa dan Putera dan Roh Kudus.                    

U :  Amin

P   : Dengan demikian upacara pemberkatan binatang sudah selesai.

U : Syukur kepada Allah.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAUDATO SI in Action : Workshop " Menanam Buah Dan Sayuran Dalam Pot "

Gambar
Sesuai seruan dari Paus Fransiskus untuk melakukan Pertobatan Ekologis, Sub Seksi Lingkungan Hidup Paroki Kosambi Baru mengadakan kegiatan Workshop " Menanam Buah dan Sayuran dalam Pot " pada Sabtu 21 Mei 2023. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah : 1. Sebagai bentuk nyata pertobatan ekologis nyata yaitu dengan merawat ibu bumi dengan menanam 2. Salah satu gerakan nyata pertobatan ekologis adalah dengan Solidaritas Pangan yaitu mengajak umat untuk meningkatkan ketahanan pangan dari pekarangan. Kegiatan yang merupakan kolaborasi antara Gereja St Matias Rasul dan Gereja St Theresia Paroki Menteng diikuti oleh 31 peserta offline dan 62 peserta online Peserta diberikan pengetahuan bagaimana menyiapkan media tanam yang baik untuk buah dan sayur, serta perawatan tanaman agar cepat berbuah. Adapun peserta sangat antusias apa lagi saat praktek meracik media tanam dan mereka semua di berikan 1 buah bibit yang di sediakan oleh Gereja St Theresia. Sedangkan bibit yang di siapkan adala...
Baca selengkapnya

Kebun TOGA ( Tanaman Obat Keluarga ) St Matias Rasul

Gambar
Obat tradisional  atau ramuan tradisional adalah media pengobatan yang menggunakan pengetahuan tradisional yang berkembang dari generasi ke generasi sesuai kepercayaan yang dianut berbagai masyarakat sebelum era kedokteran modern. Mengapa Obat Tradisional ?  Rekomendasi Orang Tua Banyak generasi muda tertarik untuk mencoba obat herbal  karena ada rekomendasi dari generasi sebelumnya, misalnya orang tua atau keluarga lainnya yang lebih tua. Pengalaman mereka menjadi sebuah referensi yang cukup dipercaya sehingga ada kecenderungan ingin mencoba dan membuktikan sendiri. Khasiat Teruji Khasiat obat herbal juga sudah dibuktikan. Masing-masing bahannya memiliki manfaat kesehatan, baik saat dikonsumsi secara terpisah maupun digabungkan. Misalnya saja jeruk nipis yang berkhasiat meredakan radang, madu untuk menekan batuk yang biasa kambuh pada suhu dingin , thymi yang dapat membantu mengeluarkan dahak, serta jahe yang bisa menghangatkan serta me...
Baca selengkapnya